ZULUBAZE – Belakangan ini kata trust issue menjadi perbincangan hangat di media sosial, terutama dikalangan anak muda. Banyak orang yang bertanya-tanya apa itu trust issue, karena keadaan ini cukup serius tidak bisa dibiarkan begitu saja.
Keadaan tersebut bisa terjadi baik pada remaja maupun orang dewasa. Untuk bisa memahaminya lebih dalam lagi, pastikan agar kamu menyimak pembahasan kali ini sampai selesai. Karena kami akan memberikan penjelasan terkait dengan trust issue berikut juga gejala serta mengatasinya.
Mengenal Apa Itu Trust Issue
Makna dari trust issue itu sendiri merupakan hal yang berhubungan dengan rasa percaya. Yakni keadaan saat seseorang sulit untuk merasa percaya pada orang lain karena pernah dikhianati, disakiti, atau alasan pribadi lainnya sehingga menghilangkan rasa percaya pada orang lain.
Seperti sudah kami singgung sebelumnya, keadaan bisa terjadi kepada siapa saja dan dalam hubungan apa saja. Misalnya hubungan dengan pasangan, keluarga, pertemanan, atau bahkan dengan orang asing.
Masalah seperti ini bisa menimbulkan masalah di masa depan, karena bisa menyebabkan rasa kecewa mendalam, depresi hingga kehilangan momen yang penting dalam hidup. Sehingga kehidupan bisa terganggu dan mengalami kemunduran.
Ciri-ciri Trust Issue
Rasa sulit merasa percaya kepada orang lain bisa membuat penderitanya kesulitan pula dalam menjalin sebuah hubungan baru, baik dalam lingkup pertemanan atau menemukan pasangan. Bahkan bisa membuat penderitanya gelisah, selalu merasa curiga.
Dan dalam kondisi paling terpuruk membuatnya mengurung diri serta mengisolasi dari lingkungan sekitar. Adapun ciri-ciri orang yang mengalami masalah trust issue adalah;
Fokus Memikirkan Hal Negatif
Hubungan saling percaya satu sama lain biasanya akan memunculkan hal-hal positif dari diri pasangan masing-masing. Sedangkan bagi mereka yang mengalami masalah trust issue ini, cenderung lebih fokus melihat sisi negatifnya saja.
Jika kamu sering merasa berfikir negatif pada orang lain dan cenderung lebih melihat kesalahan orang lain, hal tersebut bisa menjadi tanda bahwa kamu mengalami masalah trust issue tersebut.
Tidak Mudah Mempercayai Perkataan
Poin kedua yang menjadi tanda seseorang mengalami trust issue adalah cenderung akan memeriksa fakta dari ucapan seseorang. Alias tidak bisa mempercayai perkataan seseorang begitu saja yang dikatakan kepadanya.
Hal tersebut juga berlaku pada perkataan pasangannya, teman, bahkan koleganya sendiri. Mereka akan berusaha mengkonfirmasi terlebih dahulu, baru bisa mempercayai perkataannya tersebut. Terdengar cukup rumit tapi hal ini bisa timbul karena merasa pernah dibohongi atau dikhianati di masa lalu.
Pribadi Pendendam
Selain dua hal tersebut, ciri lainnya orang yang mengalami trust issue akan selalu mengingat hal pernah menyakitinya. Jika ingatan tersebut terus membekas, bahkan menimbulkan rasa ingin balas dendam maka menandakan kamu terkena trust issue.
Karena sekali seseorang merusak kepercayaan atau membuat kecewa, kamu juga tidak akan mempercayainya atau tidak akan pernah memaafkannya. Inilah ciri paling sering terjadi dan dimiliki oleh penderita trust issue.
Merasa Mudah Cemburu
Dalam hubungan percintaan rasa cemburu memang wajar sekali terjadi, keadaan kombinasi antara pikiran, emosi dan perilaku.
Tapi jika rasa cemburu terjadi secara berlebihan, bahkan pada hal-hal sepele yang tidak seharusnya menjadi bahan dicemburui patut untuk diwaspadai. Apalagi hingga menimbulkan rasa cemburu yang menghilangkan akal sehat.
Merasa Sulit Membuat Komitmen
Penderita masalah rasa percaya ini merasa sulit untuk membuat komitmen. Dalam menjalankan sebuah hubungan juga lebih menunjukkan kerentanan dengan pasangan. Menjadi pribadi yang lebih menghindari menjalin hubungan dengan seseorang karena merasa takut dikhianati atau takut ditinggalkan.
Setelah mengetahui sejumlah ciri mengapa seseorang mengalami trust issue, ketahui pula apa saja sejumlah penyebab timbulnya masalah ini.
Penyebab Trust Issue
Perasaan atau ciri-ciri diatas terjadi bukan tanpa sebuah alasan, melainkan penyebabnya adalah sesuatu yang jelas terjadi di masa dan menimbulkan dampak mendalam di masa depan. Hal terjadi di masa lalu tersebut, biasanya berkaitan dengan peristiwa yang menyakitkan. Lalu, apa saja yang menjadi penyebab dari trust issue?
Adanya Pengkhianatan
Biasanya hal yang menyakitkan terjadi pada kaum remaja atau orang dewasa, mereka mengalami trust issue karena sebuah hubungan. Misalnya saja terjadi perselingkuhan atau pengkhianatan dalam hubungan.
Hal tersebut membuat seseorang menjadi benci sekaligus tidak ingin lagi memulai hubungan dengan siapapun. Karena merasa takut kejadian menyakitkan tersebut akan terjadi kembali atau bisa lebih parah.
Adanya Konflik Orangtua
Selain penyebab di atas, penyebab lainnya karena adanya konflik yang terjadi pada orang tua. Anak yang tumbuh dengan menyaksikan konflik terjadi pada orangtua terutama menyangkut rasa percaya, membuat si anak merasa takut mengalaminya di masa depan. Sehingga saat tumbuh dewasa ia menghindari hal yang berpotensi mendatangkan konflik tersebut.
Selain diakibatkan dua hal tersebut, penyebab lainnya karena adanya penolakan sosial, pengalaman masa lalu begitu pahit, serta berhubungan dengan gaya keintiman.Langkah untuk menyelesaikan masalah ini, adalah dengan memulai hubungan bersama orang baru.
Jangan merasa takut gagal dan mudah lelah, juga mulailah untuk berdamai dengan masa lalumu. Dengan mengetahui apa itu trust issue, ciri-ciri serta apa penyebabnya bisa sedikit membantumu mendapatkan pengetahuan baru.(redaksi: bettingan )
