dengar detak jantung janin

Cara Mendengarkan Detak Jantung Janin Tanpa Alat Paling Mudah                            

Posted on

ZULUBAZEIbu hamil banyak yang penasaran dengan cara mendengarkan detak jantung janin tanpa alat apakah bisa. Gerakan janin dalam kandungan bisa diraba dari luar tapi tidak dengan detak jantungnya. Ketika bayi sudah lahir barulah kamu bisa meraba denyut jantung lewat pergelangan tangan dan nadi di leher.

Pilihan paling tepat untuk mendengarkan detak jantung bayi adalah dengan USG atau memakai alat fetal Doppler. Para dokter juga bisa memakai alat seperti setetoskop atau lainnya untuk memeriksa detak jantung bayi. Butuh ketelitian ketika mendengar detak jantung janin, berikut penjelasa lebih lengkapnya:

Alat untuk Dengar Detak Jantung Janin Dijual

Sebenarnya, kamu bisa membeli alat untuk mengukur detak jantung janin yang ukurannya kecil. Namun, dari berbagai sumber yang sudah mencoba sendiri alat tersebut terdapat pengaruh buruk karena pemantauan tidak tepat. Sebaiknya datang ke fasilitas kesehatan untuk mengetahui detak jantung janin dalam kandungan.

Bahkan petugas kesehatan saja jika tidak dibekali dengan alat yang cukup, maka berpeluang salah mendengarnya. Contoh adalah salah deteksi antara denyut jantung dengan arus darah pada aorta atau pembuluh darah besar sang ibu. Bayangkan, dokter atau bidan yang sudah punya ilmu saja masih berpeluang salah apalagi orang awam.

 

Awal Mula Pendeteksian Detak Jantung

Jantung bayi sudah terbentuk pada usia 4 minggu dan terasa ketika bayi mulai memasuki usia 5 minggu. Awal mula detak jantung janin mulai terdengar, ibu tidak akan merasakan bahkan mendengarnya. Barulah mulai memasuki minggu keenam maka jantung janin mulai meningkat signifikan.

Detakan jantung bayi pada usia trimester pertama sekitar 90-110 menit kali per menit lalu semakin meningkat. Boleh saja jika membeli setetoskop untuk mendeteksi sendiri detak jantung bayi tapi yang pasti hal tersebut sulit dilakukan.

Seperti penjelasan sebelumnya bahwa ada peluang terjadinya kesalahan jika mendeteksi sendiri menggunakan setetoskop. Ditakutkan juga, jika ibu hamil tidak bisa mendengar sendiri maka emosinya tidak stabil. Ketakutan bahwa janinnya tidak berkembang atau lainnya bisa terjadi begitu saja.

 

Aplikasi Detak Jantung Apakah Optimal?

Perkembangan teknologi yang semakin canggih membuat pendeteksian detak jantung juga semakin mudah. Sudah ada sejumlah aplikasi yang dikembangkan untuk mendeteksi detak jantung janin. Tapi, jika kamu masih ragu dengan aplikasi tersebut maka sebaiknya tidak perlu digunakan

Pertama adalah aplikasi BellaBeat Sistem Connected yang mana, kamu bisa mendengar detak jantung janin dalam kandungan. Merekam suara atau gerakan janin juga bisa dilakukan termasuk juga memperkirakan berat badan janin. Lihat review pengguna jika kamu ingin tahu bagaimana kualitasnya.

Kedua ada aplikasi bernama My Baby Beat yang dipercaya bisa menjadi perantara ibu hamil dan janin untuk komunikasi. Perbedaan dengan aplikasi yang pertama adalah aplikasi My Baby Beat berbayar dan tidak bisa dipakai gratisan. Pilih mana yang bagus dan kamu butuhkan selama kehamilan.

Masih banyak aplikasi lainnya untuk mendengarkan detak jantung janin tapi jangan dijadikan patokan. Terus periksa ke dokter bagaimana kondisi janin dalam kandungan kamu termasuk detak jantungnya. Berpatokan dengan alat yang kamu beli sendiri atau aplikasi tentunya tidak optimal atau akurat.

 

Nurani Ibu Bisa Jadi Patokan

Terakhir, sebagai ibu ikatan batin atau nurani dengan anak akan sangat kuat sehingga bisa jadi patokan khusus. Dengan menjadikan nurani sebagai patokan maka sebagai ibu kamu akan tahu kondisi detak jantung janin. Itulah dia penjelasan tentang mendengarkan detak jantung janin yang bisa kamu lakukan dengan banyak cara. (redaksislot)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *